Pembangunan Rabat Beton Di Kelurahan Cina Selesai Tepat Waktu

Swara Ham Indonesia News, Com, Wajo

Melalui Dana Alokasi Umum (DAU) pemerintah memberikan anggaran pembangunan jalan kepada masyarakat sehingga masyarakat itu dapat menggunakannya untuk kelancaran beraktivitas.

Seperti itulah yang terjadi di Kelurahan Cina Kecamatan Pammana Kabupaten Wajo sehingga masyarakat sekitar jalanan tersebut menikmatinya 

"Kendati belum pembangunan yang panjang, setidaknya pemerintah telah menyalurkan dana pembangunan yang dikelolanya kepada rakyat.InsyaAllah jika ini berkesinambungan maka tentu saja rakyat tidak rugi jika membayar pajak," komentar seorang warga yang mengaku bernama Uki yang tinggal tidak jauh dari pembangunan rabat beton tersebut.

Jalanan yang dimaksud terletak di sebelah timur bangunan Mesjid Raya Babutaqwa Maroanging atau pas di depan/sebelah timur kantor Kecamatan Pammana yang menghubungkan Lapangan Sepak Bola Pallawarukka Maroanging Kelurahan Cina Kecamatan Pammana.

Jalanan tersebut, kata seorang warga menuju lapangan dan pasar Maroanging sehingga bisa dimanfaatkan terutama jika ada kesibukan di pasar atau di lapangan terlebih jika ada acara peringatan 17 Agustus, katanya.

"Jika saja anggaran di tahun berikutnya bisa di kerjakan lagi, maka tentu lorong atau jalan tersebut  sudah bisa difungsikan hingga di kompleks pasar Maroanging," kata Baharuddin, pensiunan anggota Polri yang rumahnya tidak jauh dari jalan yang di rabat beton tersebut.

Untuk diketahui, Jalanan yang bernama Jalan Lapairu itu sdh dirabat beton sepanjang 166 Meter, Lebar 3.0 meter dengan biaya yang bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU) tahun anggaran 2024, dengan biaya Rp 145 582 000,-

Kepala kelurahan Cina Kecamatan Pammana, Muhammad Rusdin, S.Sos M.Si yang dikonfirmasi mengaku jika selama ini pihaknya berupaya memberikan yang terbaik kepada warganya.

Terkait jalan yang dirabat beton itu, kami tidak mencampuri,hanya dalam kapasitas sebagai kepala kelurahan tentu saja pengelolaannya tetap dalam pengawasan kami.Itu sepenuhnya dikerjakan oleh LPKM (Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan) jelas lurah yang banyak disenangi berbagai kalangan terutama dari warga Kelurahan Cina sendiri.

Secara terpisah, salah seorang warga Cina yang tinggal di Kompleks pertokoan, Mukhsin Mustafa mengaku jika Lurahnya kali ini bisa diandalkan terkait pelayanan.

Beliau tidak memilih tempat ia bisa memberikan pelayanan.Intinya dimana saja ia berada jika ada warganya yang membutuhkan tanda tangannya kata Muchsin tokoh Karantina di 

Pammana ini yang juga banyak menggalang pemuda di wilayahnya dalam group Zhamarenk itu.

Editor : Andi Nia Halide / Andi Baso Ishak.

Berbagi :