KAMPANYE DIALOGIS AR-RAHMAN BERLANGSUNG DI KAMPUNG ZAKAT KELURAHAN PAMMANA KECAMATAN PAMMANA

Swara Ham Indonesia News, Com

Di salah satu kediaman warga atau tokoh masyarakat di Lingkungan Sarasa, Kelurahan Pammana, Kecamatan Pammana atau lebih di kenal sebagai Kampung Zakat, menjadi salah satu basis pemenangan Ar-Rahman dalam rangka Pilkada serentak untuk memilih calon Bupati dan calon Wakil Bupati di Kabupaten Wajo, periode 2024 - 2029 pada Nopember mendatang.

Sedikitnya ratusan warga yang antusias menyambut kedatangan Ar-Rahman memadati rumah Tonding, salah satu warga yang mengaku merasakan keprihatinan warga yang selama ini membutuhkan adanya perubahan.

Dengan kehadiran Ar-Rahman di Bumi Pallawarukka ini menjadi cambuk bagi warga karena merasa Ar - Rahmanlah pasangan yang tepat untuk mencapai perubahan yang dimaksud.

Hal mana terungkap pula saat salah seorang tokoh masyarakat yang juga selaku Matoa Adat Kedatuan Pammana yang menghimbau warganya untuk memilih pemimpin yang tepat dalam membawa warga kekesejahteraan warga yang lebih baik.

Hal itu disampaikan Andi Sinring ketika memberikan kata pengantar di acara tersebut, sekira jam 3.30 Wita, Sabtu 12 Oktober 2024.

Kedatangan Andi Rosman beserta tim dan pendukungnya sekira 25 unit mobil dan puluhan kendaraan motor sempat memacetkan jalan, namun sejumlah aparat keamanan khususnya dari Satlantas Polres Wajo turun mengatasinya.

Saat berlangsungnya acara, Andi Rosman mengaku jika kedatangannya tidak membawa janji - janji politik sebagaimana yang sering dikumandangkan oknum-oknum dari calon yang bakal meramaikan Pilkada.Tetapi Andi Rosman mengaku punya minimal ada lima point yang harus diprioritaskan jika ingin merasakan yang namanya perubahan, yaitu:

Pertama, Pembentukan tata kelola pemerintahan yang jujur, bebas korupsi dan menempatkan seorang pejabat sesuai pendidikan dan kemampuan maupun keahlian yang dimilikinya.

Andi Rosman mencontohkan semisal pejabat PUPR dari lulusan pendidikan keguruan. "Seperti itu yang harus diluruskan" tegas Andi Rosman putera asli dari Wajo yang lahir ditengah-tengah keluarga  yang punya "darah kepemimpinan"

Kedua , Pertanian.

Bidang yang satu ini perlu perhatian pemerintah karena menjadi sumber keberhasilan atau tidaknya seorang warga dalam mencapai kesejahteraan yang diidamkannya. Karena itu, perbaikan sarana dan infrastruktur jalan sebagai program ketiga dari Ar-Rahman sebagaimana dalam visi misinya.

Yang ke empat, kata Andi Rosman yaitu terkait pelayanan. Menurutnya, soal pelayanan harus pula ditingkatkan mengingat tugas kita yang sesungguhnya dalam memberikan pelayanan terhadap warga yang membutuhkan, bukan sebaliknya mengharapkan pelayanan dari warga.

Hal kelima yang menjadi tekad Andi Rosman ketika diberi kesempatan adalah soal pembinaan generasi muda.

Menurutnya, generasi muda adalah pelanjut generasi pemimpin masa depan atau pemegang estafet yang seharusnya ditempa secara dini dengan membekali generasi tersebut dengan pendidikan yang memadai termasuk membina moral mereka menjadi moral yang punya tanggung jawab terhadap bangsa dan daerahnya,kunci Andi Rosman.

Setelah Andi Rosman memaparkan programnya, acara dilanjutkan dengan kata pengantar dari ketua Gerindra Kabupaten Wajo yang juga sebagai salah satu anggota DPRD Kabupaten wàjo yang pada intinya meminta warga untuk mendukung Ar- Rahman sebagai Bupati dan Wakil Bupati dalam Pilkada yang akan dilakukan nanti.

"Pak Andi Rosman mendapat dukungan dari 5 orang anggota DPRD dari Dapil Pammana, ada anggota DPR Propinsi, yang salah satunya Sultan Tajang dengan panggilan Icul, dan ada dari beberapa anggota DPR Pusat.

"Selama ini Bapak Iwan Darmawan Aras yang anggota DPR Pusat itu yang banyak membantu masyarakat Pammana khususnya, telah menjatuhkan pilihan dukungan terhadap Andi Rosman", kata Rahman Rahim

Intinya, katanya lagi, masyarakat tak perlu ragu-ragu mendukung dan memilih Andi Rosman dan Baso Rahmanuddin sebagai Bupati dan Wakil bupati, karena mereka di dukung oleh orang-orang yang telah memberikan banyak berkah terhadap masyarakat khususnya di Pammana ini.

Ada yang menarik saat salah seorang tokoh masyarakat memberikan sepatah-kata, bahwa dirimya adalah pendukung "tetangga sebelah" (baca: calon lain) pada periode sebelumnya.

Saya sekarang ini berpindah mendukung Andi Rosman, karena ada yang salah pada dukungan dan pilihan saya sebelumnya.

"Sebagai Wija To Pammana, tentunya sangat menjunjung tinggi  adat dan istiadat termasuk falsafah bugis, Taro Ada Taro Gau, jika itu sudah dilanggar maka   perlu sekali untuk menyelamatkan bangsa ini dari keterpurukan," kata Andi Juheri yang low profil itu.

Sebelumnya, salah seorang tokoh masyarakat bernama Usman yang akrab di panggil Cemmang, dilakukan pemasangan baju atribut Andi Rosman oleh Andi Rosman sendiri.

Seperti yang pernah dialami oleh Andi Juhery agaknya dialami pula oleh pak Cemmang yang doyan tetangga sebelah tapi secepatnya menyadari jika tetangga yang dimaksud adalah kumpulan orang-orang yang lupa dengan janji manisnya. Itulah sebabnya Usman atau Cemmang menjatuhkan pilihan kepada Andi Rosman.

Editor : Andi Nia Halide - Abi

Berbagi :