DUGAAN ARUS PENDEK LISTRIK MEMBUMI HANGUSKAN 9 BUAH RUMAH PENDUDUK PAPE DUSUN SEKKANG DESA MARIORILAU KEC. MARIORIWAWO.

Swara Ham Indonesia News, Com

DUGAAN ARUS PENDEK LISTRIK MEMBUMI HANGUSKAN 9 BUAH RUMAH PENDUDUK PAPE DUSUN SEKKANG DESA MARIORILAU KEC. MARIORIWAWO. 

        Soppeng SulSel - Terjadi peristiwa  Kebakaran  yang penyebabnya diduga "arus pendek listrik". Kejadian kebakaran selain disebabkan arus pendek listrik juga biasanya karena kelalain pemilik rumah yang sering terjadi sejak lama. 

          Hal yg menarik perhatian publik adalah kebakaran yg di duga keras dari " Arus pendek listrik" Selama ini membumi hanguskan rumah penduduk yg tidak sedikit menimbulkan kerugian, terkesan "pihak terkait kurang pengawasan tentang penggunaan listrik" yg bisa menimbulkan malapetaka. 

             Betapa tidak, dalam peristiwa kebakaran yg terjadi pada Hari Senin 18 Maret 2024 sekitar jam 15 Wita cukup memilukan itu perlu mendapat perhatian khusus pihak  terkait kiranya penggunaan arus pendek listrik dalam rumah di tertipkan agar tidak terulang berkali kali yg menyengsarakan warga korban. 

            Akibat kebakaran  tersebut    9 ( sembilan ) unit rumah panggung dengan pemilik masing masing sbb;

1. Rumah    Sappe, umur 57 tahun, pekerjaan petani 

2 . Rumah  Hanare, umur 58 tahun, pekerjaan petani

 3.  2(dua) Rumah  Baharuddin, umur 65 tahun, pekerjaan petani

4. Rumah Lasiang, umur 55 tahun, pekerjaan 

5.  Rumah  Agu, umur 42 tahun,  pekerjaan petani. 

6. Rumah  Mareati, umur 70 tahun,  pekerjaan Urt.

7. Rumah  Hj.Dayang, umur 70 tahun,  pekerjaan Urt . 

8. Rumah Akkabe , umur 50 tahun,  pekerjaan petani. 

9. Rumah .Sakaria, umur 43 tahun, pekerjaan Kepala Dusun yg kesemuanya beralamat di Pape Dusun Seorang. 

 Awal kejadian saksi yang melihat kejadiaan naas kebakaran tersebut oleh Sakaria umur 43 tahun pekerjaan sebagai Kepala Dusun Sekkang dengan alamat Pape Dusun Sekkang  dan  Nurdin , umur 65 tahun, pekerjaan petani dialamat yg sama. 

         Kronologis  peristiwa kebakaran , menurut Keterangan saksi Nurdin  65 tahun, pekerjaan Tani,   api diperkirakan dari arus pendek listrik rumah milik Ibu Mareati yg sementara kosong kemudian setelah api membesar, dan kebakaran bergeser kerumah yg berdampingan.

         Sekitar pukul 15 .20 wita  ada 6 (Enam) Unit Pemadam Kebakaran ( DAMKAR )Kabupaten tiba

di TKP  memadamkan api dengan bantuan warga sekitarnya,yang berhasil dipadamkan sekitar  pukul 17.30 wita .

          Atas peristiwa  kejadian kebakaran  tersebut korban mengalami kerugian yang diperkirakan  sekitar Rp. 1.000.000.000 ( Satu milyar rupiah).

Sementara  Pihak Kepolisian Polres Soppeng dari anggota Polsek  Marioriwawo  mendatangi dan mengamankan  korban di TKP, sambil identifikasi korban dan perkiraan kerugian yg dialami musibah tersebut. (A.Rosha, SHI) 

Berbagi :