Selain itu turut pula di hadiri Perwakilan Perkumpulan Wija Raja La Patau Matanna Tikka (PERWIRA LPMT),Ketua Umum Perwira Muhammad Sapri Andi Pamulu,Sekum Andi Dahrul,Guru Besar Geologi UNHAS dan Perwakilan Balai Pelestarian Kebudayaan  RW (BPK) Sulselra.
Setelah Santap siang bersama dilanjutkan dengan penyerahan buku Geopark dari Guru Besar Unhas Prof.Asri Jaya Kepada Bupati Soppeng dan Pemangku Datu Soppeng Andi Tantu Datu Galib.
     Kemudian dilanjutkan dengan pemaparan konsep dan Rundown acara Gau Maraja Lapatau Soppeng 2023.
     Haji Andi Kaswadi RAZAK ,SE dalam sekapur sirihnya bahwa acara Gau Maraja yg hendak kita laksanakan,kiranya dijadikan suatu catatan sejarah yang terbaik untuk bangsa dan Negara terkhusus kepada para "WIJA".Oleh karena itu Gau Maraja ini dijadikan satu referensi milik bersama yang solid dan kompak menyatu serta saling memahami diantara wija dengan harapan penyatuan keluarga besar kita harapnya.
        Dikatakannya pula bahwa kegiatan berharga ini sangat berpotensi menghasilkan karya besar yg dapat diwariskan kepada regenerasi kita sebagai bagian mempertahankan dan meningkatkan serta memajukan kebudayaan masa yg akan datang.
          Lanjut Prof Asri menyampaikan potensi Soppeng untuk mengusung Geopark terutama di lembah walennae yg merupakan situs purbakala peninggalan Arkeologi dan geologi yang sudah termasyhur.
Semisal fakta sejarah seperti Kerangka Babi ,Rusa ,gajah kerdil dan kira kira besar yang menjadi ikon pusat informasi geologi Bandung maupun di Pangkep yang sesungguhnya merupakan replika dari peninggalan asli yang ada di musim Calio Soppeng via sumber Tribun Timur.
           Ketum Perwira mengatakan ,organisasi ini memang antara lain mempunyai misi untuk mendorong pembentukan Geopark di berbagai Daerah termasuk Bone dan Takalar sebagai bagian pelestarian Kebudayaan. Oleh cultural site adalah salah satu dari tiga inti dari Geopark selain GEO site dan GEO sites.
Geopark walennae Soppeng di harapkan jadi salah satu inisiatif besar yg akan  diproklamirkan pada acara Gau Maraja Lapatau Soppeng 2023.
          Perwakilan Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK)XIX Sulselra  Ani menegaskan kembali dukungan untuk event ini pasca. DIPA telah disetujui dimana akan menghandle acara pertunjukan tarian kolosal mappatettong bola (mendirikan rumah) yang di iringi dengan tarian mappadendang yang akan melibatkan 200 an penari.
BPK berharap  tarian tersebut dapat mewakili Sulsel dalam acara pekan kebudayaan nasional yang akan diadakan Oktober mendatang .Balai juga membuka ruang untuk mendukung kegiatan anti mager dengan obyek /situs budaya dan pertunjukan film lembah walennae serta event lainnya di Villa Yuliana.
         Sesuai rencana gau Maraja Lapatau Soppeng akan dimulai pada tanggal 15 Juni 2023 yang ditandai dengan seremonial pembukaan dan welcome Party Mappalettu Uddani.Berikut tanggal 16-17 Juli 2023 kegiatan berlangsung paralel antara lain ,Seminar International tentang sejarah dan budaya ,termasuk kirab budaya ,pameran pusaka ,festival kuliner,dan kunjungan ke berbagai tempat bersejarah.
        Acara akan berpusat di lapangan Gasis Soppeng dan Gedung serbaguna Lapatau Soppeng.Kahusu untuk seminar International ,Ketua Penyelenggara Andi Akhmar menyampaikan konfirmasi sejumlah pembicara dari manca Negara dengan berbagai topik.Termasuk sejarah Soppeng sejak zaman purba sampai moderen .Kepemimpinan & Ketokohan La Pantau Matanna TIKKA dan Arung Palakka,serta  budaya agraris Sulsel yang akan dimulai dengan pidato kunci dari Dirjen Kebudayaan Hilmar Farid.
        Hari terakhir tgl 18 Juli 2023 diadakan pertemuan Akbar Wija La Pantau Matanna TIKKA yang di kemas. Dalam bentuk TUDANG sepulung.Ini akan membahas kelengkapan organisasi,rekomendasi terkait program strategis pemajuan kebudayaan serta tempat pertemuan ketiga.
      Pertemuan pertama diadakan di Bone pada akhir tahun 2021.Akhirnya rapat ditutup dengan penyampaian kesimpulan oleh sekretaris panitia,Kadis Pariwisata Soppeng yang sekaligus menunjukkan situs Web visit Soppeng go ,id sebagai sarana informasi dan komunikasi untuk event Gau Maraja La Patau Matanna TIKKA Soppeng 2023.Usai Rapat Bupati undang pengurus Perwira untuk melihat dan juga membahas singkat berbagai koleksi pusakanya.
          Pengurus Perwira juga menyampaikan rencana Rapat Koordinasi berikutnya pada tgl 17-18 Juni dan sekaligus survey lapangan untuk situs situs potensial dari Geopark walennae Soppeng.Sebelumnys Pengurus Perwira telah mengunjungi pusat Informasi Geopark Maros Pangkep dan Museum Prasejarah Calio Soppeng pada tgl 01 Juni  2023 (SHI)