Sekolah sebagai wadah pengembangan diri.

 SwaraHam indonesia news.com, UPTD SPF SDN 9 Mallanroe  Kec.Lalabata Kab. Soppeng  Sabtu (17/12/22)

Gelar kegiatan Bazar food di ahir tahun.

Kepala UPTD SDN 9 Mallanroe Hj.Rosyanti, S.Pd. mengatakan Sekolah tidak hanya identik sebagai tempat belajar,tetapi juga menjadi wadah pengembangan diri, para siswa dalam berbagai bidang, khususnya kewirausahaan. Salah satu kegiatan yang bisa dilakukan adalah bazar  berlangsung selama sehari serta melatih siswa menjadi kreatif dan inovatif dalam wirausaha.

pada dasarnya Kita ingin mencetak  anak-anak yang bisa membuka lapangan kerja di masa yang akan datang, baik untuk diri sendiri atau orang lain serta

merupakan model pembelajaran yang mendorong siswa untuk memiliki keterampilan melalui praktik usaha  berbasis offline karena  relatif murah dan mudah untuk pemula.kita sebagai abdi negara harus 

Mengabdi tanpa batas untuk membangun ketangguhan generasi bangsa.serta kegiatan ini digagas untuk memperkuat solidaritas antara sesama, terutama menanamkan prinsip bahwa kerja keras dan tidak malas berusaha yang kreatif. Karena Indonesia sudah mempunyai ideologi bangsa, yang terbukti mampu menyatukan seluruh elemen masyarakat, yaitu Pancasila. Lima sila dalam Pancasila, mengajarkan kita untuk tetap bersyukur dan bertaqwa kepada tuhan yang maha esa, memanusiakan manusia, menjaga persatuan dan kesatuan.serta memberikan inspirasi kepada semua kalangan warga sekolah, serta para siswa siswi harus ada ide kreatif dan inovatif sebagai  generasi bangsa dimasa akan datang.Indikatornya ke depan siswa diharapkan bisa membuka lapangan kerja yang bertujuan untuk memunculkan jiwa wirausaha dan wirausahawan pemula

 tidak perlu jauh jauh mencari pekerjaan, bahkan diharapkan mampu menciptakan lapangan pekerjaan bagi dirinya ke depan. Kita ingin anak-anak ini semuanya memiliki pekerjaan, bekerja atau wirausaha, tidak ada yang menganggur.karena

Pengangguran bukan lagi masalah pribadi, namun menjadi masalah bersama yang harus diatasi."tandasnya.

Pengawas Gugus 1 Kecamatan Lalabata Sudirman,S.Sos,.S.Pd. menyampaikan

peranan utama seorang pendidik adalah meningkatkan profesionalisme serta manajerial. Adapun langkah yang dapat diambil di antaranya adalah pembinaan dan pengembangan sumber daya  dan peningkatan pembelajaran di kelas maupun diluar kelas.

termasuk kegiatan bazar ini ada beberapa kriteria  yang perlu diperhatikan diantaranya kebersihan, kerapian, keindahan, dan kreativitas dalam inovasi serta inovatif menampilkan stand bazar.“Saya liat semua siswa begitu antusias. Mereka berbagi peran masing-masing, termasuk wali kelasnya dan para guru juga aktif membimbing siswanya.

diwaktu yang sama  ibu Indaryani,S.Pd. selaku wali kelas  menambahkan

Melalui kegiatan Bazar ini UPTD SD Negeri 9 Mallanroe  ini diprakarsai oleh siswa Kelas 6

dan para siswa dapat bermain, gembira dan bersahabat serta melatih siswa menjadi kreatif dan inovatif. Selain itu bazar ini juga bisa digunakan untuk melatih siswa  berkomunikasi baik dengan teman, relasi, dengan yang lebih muda, sebaya, yang lebih tua serta bazar ini adalah simulasi situasi di pasar yang diperankan oleh siswa sebagai pedagang, sedangkan pembelinya juga siswa lainnya.

“Bazar  ini adalah pola bermain, gembira dan bersahabat. Apalagi ini merupakan sifat anak-anak di kegiatannya sehari-hari. Melalui kegiatan yang bersifat permainan adalah salah satu alat pendidikan yang efektif dalam merangsang dan memotivasi peserta untuk berprestasi.

serta  bazar ini adalah kegiatan digagas untuk memperkuat solidaritas antara sesama, terutama menanamkan prinsip bahwa kerja keras dan tidak malas berusaha yang kreatif. Bazar ini ingin memberikan inspirasi kepada semua kalangan warga sekolah dan orang tua siswa serta siswa harus ada ide kreatif serta inovatif sebagai  generasi bangsa dimasa akan datang.

bahwa kegiatan bazar akan memberikan kesempatan tingkat dasar khususnya siswa UPTD SDN 9 Mallanroe agar dapat menerima banyak ilmu pengetahuan,melihat antusias siswa, tentunya tidak lepas dari dukungan Kepala Sekolah orang tua dan Ketua Komite. Apalagi para siswa nanti banyak menerima manfaat dan wawasan, kedisiplinan, ketangkasan dan keterampilan maupun kemandirian dalam rangka pengembangan diri baik fisik maupun mental pikiran, sesuai tingkat karakter siswa.

,pungkasnya.

red.asriadi SHI.

Berbagi :