Soal Pedagang Siluman Di Pasar Tanelle Soppeng, Dinas PPK & UKM Masih Bungkam
Soppeng (swarahamindonesia)
Menindak lanjuti pemberitaan madia swarahamindonesianews.com beberapa hari lalu, terkait kehadiran pedagang-pedagang baru dan menguasai sebagian besar lapak pasar rakyat Tanalle, sejauh ini belum mendapat respon dari Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan UKM (PPK & UKM) Kab.Soppeng, sebagai institusi yang membawahi pasar di wilayahnya.
Sampai Sabtu (4/6), Dinas PPK Dan UKM Kabupaten Soppeng masih memilih bungkam dan belum memberikan sepotong keteranganpun terkait masalah tersebut.
Sikap bungkam Dinas PPK dan UKM Kabupaten Soppeng ini, tentu saja sangat disayangkan oleh berbagai pihak. Bahkan sikap ini juga bisa menjadi sinyal Ketidak pedulian Dinas atas problem institusional yang terjadi di lapangan.
"Ini tentu menjadi tanda tanya besar, bagaimana bisa pihak Dinas tidak mengambil langkah atas kemelut yang terjadi di pasar Tanalle tersebut", jelas beberapa pihak
Hal mendasar yang patut disikapi secara transparan oleh pihak Dinas PPK dan UKM Soppeng dalam urusan ini adalah soal proses penataan kembali pegadagang lama yang telah didata secara rill sebelum pembangunan basar dilaksanakan.
Ini menjadi hal yang serius, sebab bagaimana bisa lapak-lapak yang ada bisa dikuasai oleh pedagang-pedaganf baru, sementara pedagang lama hanya jadi penonton.
Disamping itu, isyu jual beli lapak kepada para pedagang yang akan masuk yang dilakukan oleh oknum-oknum tertentu, juga perlu mendapat perhatian serius, sebelum menjadi bola liar yang menggelinding kemana-mana. Kita tunggu. (shami/yais)
Posting Komentar untuk "Soal Pedagang Siluman Di Pasar Tanelle Soppeng, Dinas PPK & UKM Masih Bungkam"